Perekonomian Terbuka dengan Nilai Tukar Mata Uang yang Flexibel - Nilai tukar mata uang yang mengambang, atau ditentukan oleh pasar, adalah nilai tukar mata uang yang ditentukan oleh kekuatan penawaran dan permintaan pasar.
Pergerakan nilai tukar memiliki dampak penting pada impor, ekspor, dan pergerakan modal antar negara.
Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Nilai Tukar Mata Uang
Hukum satu harga menyatakan jika biaya transportasi kecil, harga barang sejenis pada negara yang berbeda kurang lebih sama. Jika rendahnya suatu harga berlaku untuk semua barang, dan jika tiap negara mengkonsumsi barang yang sama, nilai tukar mata uang antara dua jenis mata uang akan ditentukan oleh tingkat harga relatif yang berlaku di kedua negara. Teori yang menyatakan bahwa nilai tukar mata uang diatur sedemikian rupa sehingga harga barang di negara yang berbeda bisa sama disebut teori paritas daya beli.
Tingkat inflasi yang tinggi pada suatu negara relatif terhadap negara lain, memberikan tekanan pada nilai tukar mata uang kedua negara. Selain itu terdapat kecenderungan umum kedua jenis mata uang tersebut terdepresiasi. Kenyataan bahwa tingkat bunga sebuah negara terkait relatif dengan tingkat bunga negara lain merupakan sebuah faktor yang menentukan nilai tukar mata uang.
Ketika mata uang suatu negara terdepresiasi, harga impor mengalami kenaikan dan harga ekspor yang harus dibayarkan negara tersebut (dalam mata uang asing) mengalami penurunan. Depresiasi pada mata uang suatu negara dapat menjadi rangsangan bagi perekonomian.
0 Response to "Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Nilai Tukar Mata Uang"
Post a Comment
Terima kasih telah berkungjung, Silahkan Tinggalkan Komentar